Kamis, 29 Desember 2011

Arsitektur Jaringan Telepathology

I.      PENDAHULUAN

Setiap detik sangat berharga bagi kesembuhan dan keselamatan jiwa pasien. Waktu yang berharga bisa terbuang percuma lantaran terlambatnya interpretasi hasil pemeriksaan pathology pasien oleh dokter.

Telepathology ini dapat digunakan oleh dokter ahli pathology yang siap dipanggil sewaktu-waktu,dokter jaga UGD. Teknologi ini juga dapat digunakan untuk menyiasati keterbatasan jumlah dokter ahli pathology, mahalnya alat-alat pathology, keterbatasan fasilitas, jumlah pasien yang banyak, masalah geografik, kebutuhan diagnosis cepat, serta pelayanan efektif dan efisien. Bermanfaat Bagi pasien, telepathology memberi kepuasan pelayanan, biaya lebih murah, dan penanganan cepat. Hasil pathology bisa didiskusikan meski dokter tidak berada di rumah sakit. Bagi rumah sakit, cara ini bermanfaat untuk mengoptimalkan pelayanan, penambahan jumlah pasien tanpa perlu menambah investasi, penanganan cepat, pembelian film dan printer berkurang karena tanpa kertas dan film, serta ada pembagian biaya antar rumah sakit yang terlibat dan nilai kebanggaan meningkat. Sistem yang dibutuhkan dalam telepathology di antaranya image management and communication (IMAC) meliputi sistem informasi pathology, sistem informasi rumah sakit, dan intelijen artifisial.



II. DASAR TEORI

E-Health merupakan penerapan TIK di bidang kesehatan, telah berkembang dengan cepat di seluruh dunia dalam beberapa tahun terakhir. Tujuan dari penerapan e-health adalah untuk meningkatkan efisiensi, akses dan akuntabilitas terhadap pelayanan kesehatan menuju kualitas hidup yang lebih baik bagi masyarakat dan lingkungan kerja yang lebih produktif bagi tenaga kerja di bidang kesehatan. E-Health mencakup penggunaan data dijital di sektor kesehatan, mentransmisikan, menyimpan, dan memperolehnya secara elektronik untuk tujuan klinis, pendidikan, dan administrasi, baik di situs local maupun di tempat yang jauh. Berbagai teknik dan protocol transmisi data digunakan. Bersifat all-inclusive karena melibatkan semua jenis layanan kesehatan dan profesional dibidang kesehatan (artinya, tidak hanya terbatas pada obat-obatan atau tidak hanya terbatas pada dokter).

Kata telepathology merupakan gabungan dari kata “tele”, yang berarti jauh, dan “pathology”, yang adalah cabang ilmu bidang kedokteran yang berkaitan dengan ciri-ciri dan perkembangan penyakit melalui analisis perubahan fungsi atau keadaan bagian tubuh. Bidang patologi terdiri atas patologi anatomi dan patologi klinik. Ahli patologi anatomi membuat kajian dengan mengkaji organ sedangkan ahli patologi klinik mengkaji perubahan pada fungsi yang nyata pada fisiologi tubuh.

Patologi anatomi adalah spesialisasi medis yang berurusan dengan diagnosis penyakit berdasarkan pada pemeriksaan kasar, mikroskopik, dan molekuler atas organ, jaringan, dan sel. Di banyak negeri, dokter yang berpraktek patologi dilatih dalam patologi anatomi dan patologi klinik, diagnosis penyakit melalui analisis laboratorium pada cairan tubuh.

Patolog anatomi mendiagnosis penyakit dan memperoleh informasi yang berguna secara klinis melalui pemeriksaan jaringan dan sel, yang umumnya melibatkan pemeriksaan visual kasar dan mikroskopik pada jaringan, dengan pengecatan khusus dan imunohistokimia yang dimanfaatkan untuk memvisualisasikan protein khusus dan zat lain pada dan di sekeliling sel. Kini, patolog anatomi mulai mempergunakan biologi molekuler untuk memperoleh informasi klinis tambahan dari spesimen yang sama. Di Indonesia, jumlah dokter patologi anatomi belum banyak, hanya sekitar 220 orang.[1] Dokter spesialis ini diberi gelar SpPA. Di dalam telepathology melibatkan penggunaan teknologi komputer dan teknologi telekomunikasi dalam melakukan diagnostik pada suatu spesimen penyakit. Secara khusus dapat didefinisikan bahwa telepathology adalah salah satu aplikasi di dalam telemedicine.
Penggunaan teknologi video untuk examinasi dan konsultasi penanganan penyakit pada bagian-bagian tubuh yang berukuran mikroskopis untuk telepathology telah dibuktikan berhasil dilakukan, meskipun dengan sejumlah beberapa kendala teknis yang belum terselesaikan sampai saat itu. Ada dua paradigm utama di dalam telepathology,yaitu :

1) Screening secara dinamis dari jarak jauh dengan robot yang dipperlengkapi dengan video mikroskopis :lebih menarik bagi kebanyakan ahli patologi, namun memerlukan kecepatan link telekomunikasi yang sangat tinggi dan mahal yang mungkin tidak tersedia di lokasi-lokasi tertentu.

2) Diagnosa jarak jauh gambar still video hasil rekaman yang telah dipilih : mengalami penurunan yang signifikan dari data yang dibutuhkan untuk diagnosis. Sebagai solusinya terdapat sistem hibrid yang menggabungkan keterbatasan kemampuan robot yaitu dengan tetap menggunakan still image dengan resolusi tinggi.


III. DESAIN SISTEM

A. Rancangan Dasar

Karakteristik utama dari teknologi informasi adalah kemampuan untuk menangkap/menerima, mengelola, dan mentransfer informasi dari suatu lokasi ke lokasi lainnya melalui jaringan komunikasi (Handayani Tjandrasa; 2005).



 
B. ICT equipments

Kebutuhan alat untuk mengirimkan hasil diagnosa dalam hal ini adalah jaringan computer (data) berupa server yang digunakan sebagai pusat pengolah data.

                              



C. Network architecture Options

Jenis jaringan yang bias digunakan untuk mengimplementasikan teknologi teledermatologi secara umum menurut kategori skala rumah sakit dapat digolongkan menjadi 3 jenis seperti tampak pada gambar 1 yaitu :



Small Hospital

Rumah sakit kecil (rata-rata melakukan ujian 100.000 per tahun) mungkin telah memiliki PAC sendiri dan sistem penyimpanan untuk melayani teknologi dan ahli radiology, dermatology. Peralatan local rumah sakit mengambil gambar dari CTI, Mammo, dan Catscan ke dalam sistem PAC. Biasanya infrastruktur ini sudah terdiri dari konektivitas melalui IP dan kemampuan untuk melakukan switching. Hal ini diwakili oleh Medical Grade Jaringan (MGN). Konten Cisco Switch digunakan untuk melakukan load balancing ke server ACUO bahwa front-end PAC ke perangkat penyimpanan.



Mid Sized Hospital/ Large Clinic

Sebuah rumah sakit menengah umumnya cukup besar untuk memiliki sendiri sistem PAC dan infrastruktur MGN. Dalam hal ini, baik modalitas dan jasa akan terletak di kampus. Arsitektur MGN dapat digunakan pada ukuran rumah sakit ini bersama dengan DICOM ACUO server. Jika kampus mendukung pusat data lokal dengan 6500, maka modul ACE dan dapat digunakan untuk menangani load balancing

fungsinya kepada ACUO DICOM Grid.



Centralize Hospital/ Data Central

Sebuah rumah sakit ukuran besar akan memiliki system PAC, serta melayani modalitas dan operator tetap (tenaga ahli) dalam infrastruktur rumah sakit. Untuk operasi yang sangat besar, rumah sakit dapat mendukung data center terpusat yang mendukung system penyimpanan yang besar untuk gambar. Dalam jenis ini model penyebaran, klinik remote mengirim atau mengambil gambar melalui jaringan luas. Selain pertengahan atau klinik ukuran kecil / rumah sakit juga dapat menggunakan penyimpanan PAC terpusat.


 
IV. IMPLEMENTASI SISTEM



1) Tahap penginstallan: Gambaran singkat bagaimana menyiapkan server iPath pada Windows meenggunakan XAMPP package yang tersedia di situs ipath. XAMPP adalah bundle dari Apache, MySQL dan PHP untuk komputer windows.

  1. Mendownload iPath bundeled dengan XAMPP dari situs ipath yaitu· http://ipath.ch/
  2.  Me-unzip hasil download dengan tols yang tersedia dluar
  3. Memindahkan folder hasil unzip ke drive C: sehingga memiliki folder C: \ xampplite.
  4. Memulai XAMPP dengan men-double klik pada ikon "xampp_start.exe" di dalam C: folder xampplite \, hingga wnidow membuka terminal seperti 


 
5. Membuat iPath lokal pada komputer dengan membuka browser web seperti Internet Explorer, mozilla dll. Dan membuka URL berikut: · http://localhost/ipath. Apabila berhasil akan keluar tampilan seperti berikut :

 
V. PENGUJIAN SISTEM



Pada pengujian ini, spesifikasi komputer operator yang dipakai adalah sebagai berikut :

1.      Prosesor : Intel® Core™Duo Processor T2450 (2.0 GHz, 533 MHz FSB, 2 MB L2 cache)

2.      Memori : 512 GB DDR2

3.      IP-Address : 10.122.1.96

4.      Sistem operasi : Windows™ XP SP3

5.       Alamat IP : 10.122.1.125





1)      Tampilan case pada administrator

 
2)      Tampilan Slideshow pada system



3)      Tampilan Presentasi Real-time bisa diakses dari luar

 
4)      Tampilan Imic



 
VI. PENUTUP



A. Kesimpulan



Dapat disimpulkan, dengan iPath diperoleh beberapa keuntungan seperti :

1.      Jasa konsultasi dan interpretatife pathology dapat dilakukan dalam waktu yang lebih cepat dan singkat.

2.       Menyediakan jasa konsultasi medis antar dokter dan pasien tanpa harus berada pada satu tempat.

3.      Mengantarkan dengan cepat hasil diagnosa gambar radiografi dalam keadaan darurat dan tidak darurat.

4.      Menyediakan layanan cepat antar dokter spesialis pathology yang membutuhkan konsultasi dengan dokter spesialis pathology lain.

5.      Menambah wawasan dan kesempatan mengembangkan ilmu yang dimiliki radiografer dan dokter.

6.       Merupakan salah satu pendukung dari layanan telemedisin lainnya

7.      Mendukung Resource Sharing, yaitu dapat menggunakan sumberdaya yang ada secara bersama-sama, hal ini terjadi karena penerapan sistem telepathology menggunakan sistem jaringan. Misal seorang pengguna yang berada 100 m jauhnya dari suatu sumber data, maka tidak perlu kesulitan dalam menggunakan dan mengevaluasi data tersebut, seolah-olah data tersebut berada di dekatnya

8.      Reliabilitas tinggi, yaitu dengan jaringan komputer kita akan mendapatkan reliabilitas yang tinggi dengan memiliki sumber-sumber alternatif persediaan. Misalnya, semua file dapat disimpan atau dicopy ke dua, tiga atau lebih dari 1 (satu) komputer yang terkoneksi ke jaringan. Sehingga bila salah satu mesin rusak dan data hilang, maka salinan di mesin yang lain masih bisa digunakan. sehingga melihat geografis Indonesia dan tingkat pelayanan kesehatan yang belum merata, maka penerapan telepathology merupakan alternatif yang sangat menarik, terutama untuk daerah-daerah terpencil.







B. Saran



Pengembangan sistem telepathology di masyarakat harus lebih ditingkatkan sejalan dengan infrastruktur yang tersedia mengingat dampaknya terhadap masyarakat dalam meningkatkan derajat kesehatan masyarakat luas akan sangat berarti.Diharapkan model konfigurasi Sistem Telemedika Masyarakat berbasis ICT nantinya dapat menyumbang usaha menjawab kebutuhan negara berkembang akan aplikasi telemedika dengan pemakaian teknologi sederhana yang sesuai.



Dukungan dari Departemen Kesehatan dan Operator Sistem Telekomunikasi bagi instansi pelayanan kesehatan masyarakat sangat diharapkan guna implementasi sistem telemedika yang telah dirancang. Agar secara ekonomis tidak terlalu membebani, implementasinya dapat dijadwalkan secara bertahap dan disesuaikan dengan kondisi prasarana komunikasi yang ada di daerah yang bersangkutan. Dengan demikian program pemerintah dalam hal pemerataan pelayanan kesehatan dapat dinikmati oleh seluruh rakyat Indonesia.



PUSTAKA



[1] Ilmu Patologi Anatomi Kurang Diminati. Republika Online. Diakses pada 2 Februari 2008



[2] Stephen Black-Schaffer, M.D.,Thomas J. Flotte, M.D,1995, Current Issues in Telepathology,Telemedicine Journal Volume 1, Number 2, Mary Ann Liebert, Inc.



[3] Eung Seok Lee, M.D,et all,2002, Practical Telepathology Using a Digital Camera and the Internet,telemedicine journal and e-health volume 8, number 2



[4] Dr Jem Rashbass and Professor Peter Furness,2005,Telepathology: Guidance from The Royal College of Pathologists



[5] Yukako Yagi et all,1999,Clinical Guidelines for Telepathology,American Telemedicine Association



[6] R.S.Weinstein, M.R. Descour, Chen Liang, L.Richter, W.C. Russum, J.F.Goodall, Pixuan Zhou, A.G.Olszak, and P.H. Bartels, Reinvention of Light Microscopy:Array Microscopy and Ultrarapidly Scanned Virtual Slides for Diagnostic Pathology and Medical Education, May 11, 2005



[7] Jie Zhou, M.A. Hogarth, R.F. Walters, R.Green, and T.S. NESBITT, Hybrid System for Telepathology, Human Pathology, Volume 31, No. 7 July 2000



[8] Eung Seok Lee, In Sun Kim, Jong Sang Choi, Bom Woo Yeom, Han Kyeom Kim, Geung Hawn Ahn, Anthony S.Y. -Leong, F.R.C.Path, Case Study Practical Telepathology Using a Digital Camera and the Internet, TELEMEDICINE JOURNAL AND e-HEALTH, Volume 8, Number 2, 2002



[9] D.Giansanti, L.Castrichella, and M.R. Giovagnoli, Telepathology Requires Specific Training for the Technician in the Biomedical Laboratory, TELEMEDICINE and e-HEALTH Vol. 14 No. 8,October 2008



[10] J. Settakorn, T. Kuakpaetoon, F.J.W.-M. Leong, K. Hamprasert, and K. Ichijima, Store-and-Forward Diagnostic Telepathology of Small Biopsies by E-Mail Attachment: A Feasibility Pilot Study with a View for Future Application in Thailand Diagnostic Pathology Services, Telemedicine Journal And E-Health, Volume 8, Number 3, 2002.



[11]http://eprints.uad.ac.id/65/1/PENGEMBANGAN-SISTEM-TELEMEDIKA-BERGERAK-DAN-APLIKASINYA-4th-Biomedical-Engineering-Forum.pdf

Rabu, 28 Desember 2011

Mitos Dalam Es Krim

Di balik kelembutan dan rasa manisnya, es krim terbukti memiliki beberapa fakta gizi yang tak terduga. Keunggulan es krim didukung oleh bahan baku utamanya: susu tanpa lemak dan lemak susu. Susu disebut sebagai makanan yang hampir sempurna karena kandungan zat gizi yang lengkap.

Para peneliti menemukan lebih dari 100.000 jenis molekul yang terkandung di dalam susu. Selain air dan lemak, molekul-molekul tersebut mencakup protein, karbohidrat, mineral, enzim-enzim, gas, serta vitamin A, C, dan D. Terdapat beberapa peneliti yang menyatakan bahwa susu termasuk dalam golongan pangan fungsional.

Menurut Prof Dr Made Astawan, ahli teknologi pangan dan gizi, susu mengandung beberapa komponen bioaktif yang memiliki efek kesehatan yang signifikan. Komponen bioaktif susu di antaranya adalah protein susu, laktosa, asam-asam lemak dan mineral, terutama kalsium. Hal ini menyebabkan produk-produk turunan susu juga masih memiliki efek fungsional, termasuk es krim.

Sebagian besar komponen dalam susu telah diketahui fungsinya secara biologis bagi tubuh. Komponen yang telah diketahui fungsinya adalah protein, terutama dari bagian whey, termasuk di dalamnya alfa-laktalbumin, beta-laktoglobulin, imunogobulin, laktoferin, dan glikomakropeptida.

Laktoferin adalah glikoprotein pengikat zat besi, memiliki peran sebagai zat pertahanan tubuh nonspesifik terhadap patogen.

Salah satu komponen dari golongan karbohidrat yang telah diteliti fungsinya adalah laktosa. Laktosa akan menambah cita rasa dan mempertahankan rasa enak es krim.

Bahan lain yang turut menyusun es krim adalah gula, pengemulsi, dan penstabil. Jenis gula yang sering dipakai adalah sukrosa, berfungsi memperbaiki tekstur, meningkatkan kekentalan, dan memberi rasa manis.

Mitos Es Krim

Mitos
: Es krim biang keladi kegemukan.

Fakta: Kegemukan disebabkan oleh energi dan lemak yang berlebihan serta kurang aktivitas fisik karena kebiasaan makan yang kurang baik dan faktor keturunan. Sementara itu, kontribusi energi dan lemak dalam es krim per takaran saji sangat kecil, yaitu sekitar 10 persen dari total kebutuhan energi per hari dan 15 persen dari total kebutuhan lemak per hari.

Mitos
: Es krim menyebabkan batuk pilek.

Fakta: Es krim cepat meleleh saat masuk ke dalam rongga mulut karena pengaruh suhu tubuh, jadi saat es krim es krim masuk ke kerongkongan, suhunya sudah tidak sedingin air es. Penyebab batuk pilek adalah terutama virus dan alergen pada anak-anak yang mempunyai sifat alergi bawaan

Mitos: Es krim menyebabkan gigi berlubang.

Fakta: Gigi berlubang disebabkan fermentasi sisa karbohidrat dan gula yang tertinggal pada gigi. Dianjurkan untuk minum air putih, berkumur, atau menggosok gigi setelah mengonsumsi makanan manis seperti es krim.

Mitos: Memakan es krim terlalu cepat membuat sakit kepala.

Fakta: Ada teori yang mengatakan bahwa sakit kepala karena es krim (atau yang lebih umum disebut brain freeze) disebabkan karena pendinginan yang cepat pada sinus frontalis, yang memicu saraf nyeri lokal. Teori yang lain mengatakan, penyebabnya adalah penyempitan pembuluh darah di langit-langit dan belakang mulut menyebabkan aktifnya saraf nyeri dan rasa nyeri menyebar ke kepala. Di bagian belakang mulut terdapat pusat saraf yang disebut sphenopalatine ganglion, dan sangat mungkin inilah penyebab dari brain freeze. (dam/berbagai sumber)

tips Memutihkan Kuku Kuning

Kaum perempuan sering merawat kuku agar terlihat tetap indah, cantik dan sehat. Untuk terlihat tetap indah, biasanya digunakan cat kuku dalam berbagai warna. Namun penggunaan cat kuku sering meninggalkan noda, sehingga kuku berwarna kuning. Bagaimana cara menghilangkan warna kuning pada kuku? Berikut ini ada tips memutihkan kembali kuku anda yang menjadi berwarna kuning.

Berikut ini ada cara untuk menghilangkan warna kuning pada kuku dilansir dari realbeauty.com untuk mendapatkan kuku anda kembali putih bersih. Cara ini dapat anda lakukan di rumah tanpa harus pergi ke salon.
Sebenarnya dengan merendam kuku didalam perasan lemon juga sudah cukup. Namun terkadang noda kuning tetap membandel. Lemon juga menurunkan kemungkinan kuku tumbuh ke dalam anda menjadi terinfeksi.

Nah, jika lemon belum mengatasi warna kuning kuku anda akibat sering menggunakan kutek atau cat kuku, anda bisa coba cara berikut ini.
Siapkan bahan-bahan yang diperlukan terlebih dahulu.
1. sedikit Peroksida Hidrogen
senyawa ini juga digunakan untuk membunuh bakteri dan mencegah   infeksi.
2. 1/2 sendok teh baking Soda
3. 1/3 cangkir air.
Campuran 3 bahan ini juga dapat menghilangkan noda dari apa saja, seperti untuk memutihkan gigi. Namun diperlukan cara khusus untuk memutihkan gigi, jangan asal pakai saja ya! :)

Cara menggunakan:

1. Campurkan ketiga bahan tersebut dalam satu wadah.
2. Rendam kuku Anda dalam campuran tersebut selama sekitar 5 menit.
3.Kemudian gunakan sikat gigi ke dalam adonan dan sikat kuku dengan perlahan dan pijat untuk benar-benar menghilangkan noda.

Nah, itu dia cara memutihkan kuku yang praktis dan mudah selain menggunakan air lemon. Dan jangan lupa, agar kuku anda tidak mudah kuning, pakailah dahulu base coat (kuteks) bening sebelum menggunakan kuteks. Kuteks yang digunakan pada kuku semakin lama akan membuat kuku semakin menguning.
Kaum perempuan tentu mendambakan kuku cantik bukan? Bahkan untuk mendapatkan kecantikan kuku, perempuan rela berjam-jam menghabiskan waktunya di salon untuk melakukan perawatan Manicure dan Pedicure. Semoga tips menghilangkan warna kuku kuning ini bermanfaat untuk anda. Selamat mencoba, semoga kuku anda bisa kembali bersih bersinar dan cantik menawan.

Minggu, 04 Desember 2011

Makanan Khas Korea

Sebagian besar makanan Korea terdiri atas sajian yang sederhana seperti makanan yang disimpan dalam waktu lama, serta dikenal berasa kuat dan pedas. Banyak sajian banchan dibuat dari fermentasi, menghasilkan rasa pedas, kuat dan asin. Setiap daerah memiliki kekhususan makanannya dan diasosiasikan dengan hidangan tertentu. Contoh Bibimbap yang berasal dari Jeonju, naengmyeon dari Pyongyang.

Masakan daging

 

 

 

 

 Galbi

 

 

  

 

Bulgogi

Di restoran-restoran tradisional, daging dipanggang di tengah-tengah meja menggunakan arang, dikelilingi dengan variasi banchan. Daging dipotong kecil-kecil dan dibungkus dengan daun sayuran bersama nasi, potongan bawang putih, dan ssamjang (campuran gochujang dan doenjang).
  • Bulgogi (불고기): potongan daging sapi yang dipanggang dengan kecap, minyak wijen, bawang putih, bawang bombai dan lada hitam. Bulgogi berarti “daging api”. Variasinya: daging babi (dwaeji-bulgogi), ayam (dak-bulgogi), dan sotong (ojingeo-bulgogi).
  • Galbi (갈비): daging iga babi atau sapi yang dipanggang dengan arang dan dibumbui. Potongannya lebih tipis dari bulgogi dan disebut sebagai barbecue Korea. Variasi: dari ayam disebut dakgalbi, jokbal atau kaki babi yang disajikan dengan saus kerang asin.
  • Samgyeopsal (삼겹살): daging perut babi yang dipanggang tanpa/dengan bumbu seperti cara memanggang galbi.
  • Hoe (IPA: [hö] 회): makanan laut mentah yang dicelupkan dengan saus cabai (gochujang) atau dengan kecap asin ditambah wasabi, lalu dimakan dengan daun selada.
  • Sannakji atau gurita hidup. Sannakji yang dimakan mentah biasanya masih hidup di atas meja.
  • Makchang (막창): jeroan babi panggang yang disajikan seperti samgyeopsal dan galbi. Makanan jenis ini khas Daegu dan propinsi Gyeongsang.
  • Gobchang (곱창): sama dengan makchang, namun dengan jeroan babi atau sapi muda.

Makanan kerajaan

  • Gujeolpan (구절판): berarti “piring yang terbagi sembilan”, makanan ini terdiri atas beberapa jenis sayuran dan daging yang disajikan dalam lapisan pancake. Gujeolpan biasa disajikan saat perayaan atau acara tertentu seperti pernikahan.
  • Sinseollo (신선로): lasagna sayuran dan daging gaya Korea.

Sup dan makanan berkuah

 

 

 

 

 

 

  

Sundubu JJigae

  • Budae jjigae (부대찌개, “sup militer”): sehabis perang Korea, daging sangat langka, jadi orang-orang memanfaatkan kelebihan makanan dari basis militer tentara AS, seperti hot-dog dan ham kaleng dan memasaknya dalam sup tradisional. Budae jjigae sangat terkenal di Korea Selatan dan sering dimasak bersama ramyon (mi instan).
  • Doenjang jjigae (된장찌개): sup pasta kacang kedelai, disajikan sebagai hidangan utama atau disajikan bersama hidangan daging. Isinya bervariasi dari sayuran, tahu, kerang, udang, ikan dan sebagainya.
  • Cheonggukjang jjigae (청국장찌개): sup yang dibuat dari pasta kacang kedelai fermentasi yang berbau menusuk.
  • Gamjatang (감자탕, “sup kentang”): sup pedas tulang babi, dengan sayuran dan kentang.
  • Haejangguk (해장국): sup tulang babi dengan sayuran, kol kering, dan puding darah sapi. Cerita menyebutkan bahwa makanan ini ditemukan oleh sebuah restoran di Jongno (Seoul) setelah berakhirnya Perang Dunia II.
  • Janchi guksu (잔치국수): mie yang disajikan dengan rumput laut, kimchi, telur dan sayuran.
  • Jeongol (전골) : sup tradisional yang pedas, isinya terdiri dari makanan laut dan sayuran.










Samgyetang, sup ayam ginseng.
  • Kimchi jjigae (김치찌개): Sup yang terdiri dari isi kimchi, daging babi/sapi. Sering dijadikan sebagai santap siang atau sebagai hidangan sampingan makanan daging-dagingan. Disajikan dalam panci batu dan masih mendidih saat tiba di meja.
  • Mae-woon tang (매운탕): sup ikan pedas.
  • Samgyetang (삼계탕): sup yang terbuat dari daging ayam utuh yang diisi ginseng, hedysarum, nasi manis, jojoba, bawang putih dan kacang berangan. Samgyetang populer dikonsumsi sebagai sumber nutrisi pada musim panas, dimana warga Korea kehilangan banyak energi karena cuaca panas.
  • Seolleongtang (설렁탕): sup kaki sapi yang dimasak sampai 10 jam lebih sampai berwarna putih susu. Biasa disajikan dalam semangkuk mie dan potongan daging sapi.
  • Sundubu jjigae (순두부 찌개): sup tahu (dubu) pedas.

Nasi campur

  • Bibimbap (비빔밥, “nasi campur”): makanan khas kota Jeonju, yaitu nasi yang dicampur berbagai macam sayuran, daging sapi, telur, dan gochujang. Variasi: dolsot bibimbap (돌솥 비빔밥), bibimbap yang disajikan dengan panci batu panas. Yukhoe bibimbap adalah bibimbap dengan daging sapi cincang mentah (yukhoe), ditambah telur mentah di atasnya. Bibimbap dimakan setelah nasi dan lauk diaduk dengan sendok hingga tercampur.
  • Hoedeopbap (회덮밥): potongan ikan mentah yang dicampur dengan sayuran, nasi dan gochujang.

Banchan (lauk pauk)

  • Kimchi: sayuran (biasanya dari kubis, sawi, lobak putih, atau ketimun) yang difermentasikan dengan bahan rempah seperti jahe, bawang putih, bawang bombai dan bubuk cabai. Terdapat banyak variasi berdasarkan cara membuat di masing-masing rumah tangga.
  • Kongnamul (콩나물): Kecambah yang dikonsumsi dengan banchan yang direbus atau dibumbui. Variasinya: kongnamul-bap (kecambah dengan nasi), kongnamul-guk (sup kecambah),dan kongnamul-gukbap (nasi dengan sup kecambah).

Mie

 

 

 

 

Mul Naengmyeon dengan mandu
  • Naengmyeon (냉면; Korea Utara: 랭면, Raengmyŏn; “mie dingin”): mie khas Pyeongyang yang biasa dikonsumsi pada musim panas. Terdapat banyak jenisnya, umumnya mie tipis yang terbuat dari tepung buckwheat (jenis gandum), dihidangkan dengan kuah tulang sapi, ditambah macam-macam bumbu, sayuran, telur rebus dan daging sapi. Naengmyeon jenis ini disebut juga mul naengmyeon (naengmyeon air) untuk membedakannya dengan Bibim Naengmyeon, yang tidak berkuah, namun dicampur dengan gochujang yang pedas lalu dililit seperti sate. Variasi lainnya adalah mulhoe naengmyeon atau naengmyeon dengan makanan laut.
  • Japchae (잡채): tumisan dangmyeon. Dangmyeon (bihun) terbuat dari tepung kentang, lalu dimasak dengan sayuran, daging sapi dan bumbu rempah-rempah, kadang-kadang juga divariasikan dengan tambahan makanan laut contohnya haemul japchae (japchae gurita).
  • Jajangmyeon (자장면): mie saus kacang kedelai hitam yang sangat digemari di Korea. Asalnya adalah mie khas Beijing (RRT) yang diadaptasikan dengan cita rasa Korea.
  • Kalguksu (칼국수): mie tipis dengan kuah ikan tuna dan sayuran.
  • Ramyeon (라면): mie ramen khas Korea, namun agak berbeda dengan ramen dari Jepang. Ramyeon Korea dapat pula berarti mie instan yang dijual kemasan. Ramyeon dimasak dengan kuah yang sangat pedas dan biasanya ditambah sayuran, daging atau kimchi.

;;